Senin, 09 Februari 2015

HAMAN

Haman (juga dikenal dengan nama Haman orang Agag) adalah seorang sosok antagonis di dalam Kitab Ester, salah satu kitab dalam Alkitab Ibrani atau Perjanjian Lama di Alkitab Kristen.

Ia diceritakan sebagai seorang politikus Persia di lingkungan istana Raja Ahasyweros dan menurut tradisi ia juga disebut sebagai seorang pejabat kerajaan kesayangan raja. Haman adalah keturunan dari Agag, raja Amalek. Ia berusaha melakukan pembunuhan besar-besaran terhadap bangsa Yahudi yang berada di lingkungan kerajaan Persia.

Hal ini disebabkan Mordekhai tidak mau memberi hormat ketika Haman lewat di tengah-tengah kota dengan penuh kesombongan. Mordekhai pun dijatuhi hukuman mati sebagai bentuk pembalasan Haman terhadap Mordekhai. Segala perlengkapan untuk melaksanakan hukuman gantung terhadap Mordekhai pun disiapkan.

Namun demikian, berkat campur tangan Ratu Ester yang berhasil meluluhkan hati Raja Ahasyweros, Mordekhai tidak jadi dihukum gantung. Justru Haman-lah yang akhirnya harus mati dihukum gantung. Ia digantung di tiang gantungan yang sebelumnya disiapkan untuk Mordekhai. Bangsa Yahudi kemudian merayakan kebebasan mereka dari pembantaian di bawah hukum Persia dan merayakan kalahnya Haman dengan merayakan pesta Purim.

ROMA 8:28, Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

Pf. 9 November 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.